TENUN BATIK SAMIA PRODUK KULON PROGO YANG ISTIMEWA
- oleh adminkoperasi
- 00 0000 00:00:00
- 1950 views
Dr. H. Hasto Wardoyo, Sp.OG(K) sebagai penggagas kemandirian ekonomi kerakyatan melalui “Gerakan Bela Beli Kulon Progo” pada acara GAYENG REGENG MLAKU BARENG bersama lebih dari 3000 perantau Kulon Progo di Jabodetabek dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Kulon Progo Ke 68 di TMII Jakarta, pada tanggal 13 Oktober 2019.
Pada kesempatan tersebut dilaksanakan launching secara spontan Tenun Batik Samia oleh dr. H. Hasto Wardoyo, Sp. OG(K) yang didampingi oleh Dra. Sri Harmintarti, MM selaku Kepala Dinas Koperasi UKM Kabupaten Kulon Progo. Tenun Samia sebagai bahan bakunya berasal dari kepongpong ulat Samia yang dipintal, ditenun dan selanjutnya di batik.
Suatu proses panjang dari karya yang dihasilkan oleh anak bangsa di wilayah Kulon Progo yang berjuang untuk kemandirian sandang, merupakan wujud gerakan BELA BELI KULONPROGO yang terus menggelinding menjadi bola salju yang menghadirkan Inovasi-inovasi baru, sehingga tercipta TENUN SAMIA.
dr. H. Hasto Wardoyo, Sp. OG(K) sangat apresiasi dengan produk Tenun Batik Samia ini, karena kualitasnya dan menarik bagi masyarakat atau konsumen yang menyukai kain batik. “Tenun Batik Samia ini tentunya akan menarik perhatian bagi penggemar batik karena kulitasnya dan bahannya yang unik”, kata dr. H. Hasto Wardoyo, Sp. OG(K).
“Untuk mewujudkan Tenun Batik Samia ini yang didukung oleh berbagai pihak, antara lain Kementerian Koperasi UKM RI yang telah mengkondisikan warga untuk melakukan wira usaha yang didukung dengan inovasi dan kreasi, sehingga produknya lebih berkualitas dan mampu menarik bagi masyarakat luas untuk menggunakan”, tambah Dra. Sri Harmintarti, MM.
Semoga dengan telah dilaunchingnya Tenun Batik Samia ini, akan semakin dikenal dan banyak diminati oleh masyarakat luas, yang kedepan diharapkan mampu membawa dampak yang positif bagi peningkatan perekonomian dan kesejahteraan bagi pelaku UKM itu sendiri, dan juga masyarakat Kulon Progo pada umumnya.
UMKM Kuat Indonesia Hebat.